Cinta Dg Ayat-Ayat Allah, Dekat Dg Rizki & Pertolongan Allah.
(Kisah nyata yang diambil dari buku Indahnya Berbisnis Dengan Tuhan)
Dalam sebuah pengajian, seorang sahabat saya bernama Imam Taufik (37th), mengontrak di petukangan selatan jakarta selatan. Beliau menceritakan sebuah keajaiban yang dialaminya. Pak Imam setiap harinya menjadi Imam di masjid Al-Manar komplek Deplu. Dia memiliki kenalan jama'ah masjid seorang ibu yang setiap bertemu dengan pak Imam selalu memanggilnya dengan kata-kata pak "haji".
Pada suatu hari pak Imam memohon kepada si ibu untuk tidak memanggilnya pak haji, karena ia belum haji dan memang belum ada kemampuan untuk ber haji, dan kondisi itupun sebenarnya diketahui oleh si ibu tersebut. Tapi entah mengapa tujuan dari si ibu itu yang selalu memanggil pak Imam dengan sebutan pak haji.
Sampai terbukalah tabir rahasia ini, suatu hari si ibu itu mengajak pak Imam untuk mengantarnya ke sebuah Bank Syariah, dan tanpa diduga ternyata si ibu ini sedang mendaftarkan kepergian pak Imam untuk haji ke Baitullah, si ibu itu mengeluarkan uang kurang lebih senilai 27 juta dan memberikannya kepada pak Imam. Betapa terharunya dan betapa bersyukurnya pak Imam dengan kejadian ini, sampai akhirnya dia menceritakan kejadian yang penuh berkah ini kepada saya dan kepada rekan-rekan pengajian yang lain. Subhanallah.... Ada apa gerangan dengan pak Imam ?
Saya mengenal pak Imam sejak tahun 2001, sosoknya yang penuh dengan kesederhanaan dan penuh keprihatinan tapi sangat ulet dalam usaha dan upaya untuk memberikan nafkah kepada istri dan ke tiga anaknya, dari mulai jualan baju, usaha catering sampai jualan sembako. Dia selalu berupaya untuk tidak menjadi beban siapapun dan kepanpun. Hari-harinya selalu dipenuhi dengan optimisme dan keyakinan yang tinggi kepada Allah. Walaupun harus berusaha keras menafkahi keluarganya, tetapi dia selalu menyempatkan diri untuk membaca, mempelajari dan menghafal Al-Qur'an, sehingga sampai saat ini tidak kurang dari 9 juz sudah dihafalnya.
Ternyata keajaiban yang dialami pak Imam, bukan hanya sekedar gratis ongkos haji, tapi ketika motornya selalu mogok karena sangat tua, pada suatu hari ada seorang laki-laki yang menghadiahkan sebuah motor yang bagus, dan tentunya ini sangat bermanfaat untuk mobilitas kerjanya. Dalam kesempatan yang lain, HP nya rusak, tiba-tiba ada seseorang yang mengantarkan HP baru kepada pak Imam, dan HP ini sangat berguna untuk aktifitas da'wahnya.
Inilah keagungan, kekuasaan dan kasih sayang Allah, yang bisa jadi rahasia ini bukan hanya untuk pak Imam tetapi andapun pernah mengalaminya dan andapun berpeluang mendapatkannya, dalam bentuk keajaiban apapun yang anda inginkan. Mau?
(Kisah nyata yang diambil dari buku Indahnya Berbisnis Dengan Tuhan)
Dalam sebuah pengajian, seorang sahabat saya bernama Imam Taufik (37th), mengontrak di petukangan selatan jakarta selatan. Beliau menceritakan sebuah keajaiban yang dialaminya. Pak Imam setiap harinya menjadi Imam di masjid Al-Manar komplek Deplu. Dia memiliki kenalan jama'ah masjid seorang ibu yang setiap bertemu dengan pak Imam selalu memanggilnya dengan kata-kata pak "haji".
Pada suatu hari pak Imam memohon kepada si ibu untuk tidak memanggilnya pak haji, karena ia belum haji dan memang belum ada kemampuan untuk ber haji, dan kondisi itupun sebenarnya diketahui oleh si ibu tersebut. Tapi entah mengapa tujuan dari si ibu itu yang selalu memanggil pak Imam dengan sebutan pak haji.
Sampai terbukalah tabir rahasia ini, suatu hari si ibu itu mengajak pak Imam untuk mengantarnya ke sebuah Bank Syariah, dan tanpa diduga ternyata si ibu ini sedang mendaftarkan kepergian pak Imam untuk haji ke Baitullah, si ibu itu mengeluarkan uang kurang lebih senilai 27 juta dan memberikannya kepada pak Imam. Betapa terharunya dan betapa bersyukurnya pak Imam dengan kejadian ini, sampai akhirnya dia menceritakan kejadian yang penuh berkah ini kepada saya dan kepada rekan-rekan pengajian yang lain. Subhanallah.... Ada apa gerangan dengan pak Imam ?
Saya mengenal pak Imam sejak tahun 2001, sosoknya yang penuh dengan kesederhanaan dan penuh keprihatinan tapi sangat ulet dalam usaha dan upaya untuk memberikan nafkah kepada istri dan ke tiga anaknya, dari mulai jualan baju, usaha catering sampai jualan sembako. Dia selalu berupaya untuk tidak menjadi beban siapapun dan kepanpun. Hari-harinya selalu dipenuhi dengan optimisme dan keyakinan yang tinggi kepada Allah. Walaupun harus berusaha keras menafkahi keluarganya, tetapi dia selalu menyempatkan diri untuk membaca, mempelajari dan menghafal Al-Qur'an, sehingga sampai saat ini tidak kurang dari 9 juz sudah dihafalnya.
Ternyata keajaiban yang dialami pak Imam, bukan hanya sekedar gratis ongkos haji, tapi ketika motornya selalu mogok karena sangat tua, pada suatu hari ada seorang laki-laki yang menghadiahkan sebuah motor yang bagus, dan tentunya ini sangat bermanfaat untuk mobilitas kerjanya. Dalam kesempatan yang lain, HP nya rusak, tiba-tiba ada seseorang yang mengantarkan HP baru kepada pak Imam, dan HP ini sangat berguna untuk aktifitas da'wahnya.
Inilah keagungan, kekuasaan dan kasih sayang Allah, yang bisa jadi rahasia ini bukan hanya untuk pak Imam tetapi andapun pernah mengalaminya dan andapun berpeluang mendapatkannya, dalam bentuk keajaiban apapun yang anda inginkan. Mau?
Posting Komentar
Posting Komentar