“The Beauty of Teaching!”
Seri Kajian Indahnya Mengajar “Cara Agar Menjadi Guru dan orang tua yang selalu diingat dan diistimewakan siswa, sekarang dan selamanya”.
Fokus Tema : Cara Agar Mengajar Menyenangkan.
Oleh : Ayi Muzayini E.Kosasih (Trainer, Penulis, Motivator dan Konsultan)
Sponsor by : Anda ingin selamat dan kaya Raya dunia Akhirat? Anda ingin Jawabannya? Klik disini ajaa! Oke.
Isi Kadungan Artikel ini
• Pendahuluan
• Keutamaan Guru disisi Allah SWT
• Apa yang dirasakan mayoritas SISWA di kelas ?
• Pakem Mengajar yang Menyenangkan
• Ada beberapa prinsip dalam Quantum Teaching, yaitu:
• Cara Agar Anda Selalu diingat dan dirindu, sekarang dan selamanya
• Agar Anda dicintai Siswa
• Tentang Pembicara atau penulis :
• Rujukan atau referensi
Artikel lebih lengkap kunjungi :
www.ayi-ibet.blogspot.com atau www.trenbiz.com
Pendahuluan
Bagaimana Cara Agar Menjadi Guru atau orang tua yang selalu diingat dan diistimewakan, sekarang dan yang akan datang ? Wow, tema ini kelihatannya sangat penting dan sungguh menarik untuk disimak dan dikaji? Mengapa? Karena setiap orang selalu mendambakan hidup istimewa, tenang, berkah dan bahagia. Lalu, bagaimana caranya? Mari kita simak secara seksama dan tuntas.
Pembaca sekalian... Apakah Anda seorang guru atau orang tua murid? Jika ya, mohon Sebutkan Lima nama GURU TK atau guru kelas 1 SD yang pernah mengajar Anda dengan lengkap? Apa Anda menghafalnya dengan benar? Jika ya, kenapa anda menghafalnya? Apa yang dia miliki dan dia lakukan sehingga Anda mengingatnya sampai hari ini? Jika anda lupa namanya, mengapa anda melupakannya? Bukankah dia itu guru Anda, yang membuat kehidupan Anda seperti sekarang. Lalu, bagaimana dengan Anda? Apakah Anda akan bernasib sama? Menjadi guru atau orang tua yang dilupakan murid atau anak Anda? Bukankah hal yang akan menyelamatkan dan mensejahterakan dunia akhirat Anda adalah ketulusan do’a murid atau anak Anda? Inginkah Anda bernasib diluakan seperti itu? Jika tidak mau, lalu,Apa Alasan Murid atau anak Anda akan Mengingat & Mengistimewakan Anda, Sekarang dan setalah kematian Anda? Kata kuncinya adalah kemampuan anda menjawab pertanyaan ”Bagaimana Cara Agar Menjadi Guru dan orang tua yang selalu diingat dan diistimewakan, sekarang dan yang akan datang ?”
Keutamaan Menjadi Guru
1. Guru Adalah sebaik-baiknya pekerjaan. “Siapakah orang yang lebih baik ucapannya daripada orang yang menyeru kepada Allah dan berbuat kebaikan ?” [QS Fushilat : 32]
2. Guru adalah pewaris para nabi dan Rasul. ”Ulama adalah pewaris para nabi”(Al-Hadits)
3. Guru adalah peluang mendapat rahmat dan bahagia dunia akhirat. “Sesungguhnya Allah SWT, juga malaikat serta para penghuni langit dan bumi, sampai-sampai semut yang di dalam lubangnya dan ikan hiu yang ada di lautan, semuanya memohonkan rahmat bagi orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang banyak” [H.R Tirmidzi]
4. Guru adalah orang yang dijamin mendapat passive income (keuntungan pasif yang tidak terputus) dunia akhirat. “Apabila seorang manusia meninggal dunia, maka putuslah amalannya, melainkan dari tiga hal yaitu sedekah yang mengalir [jariah], ilmu yang diambil manfaatnya dan anak shalih yang mendoakan untuknya”. [H.R Muslim]
Apa yang dirasakan mayoritas SISWA di kelas ?
Sponsor by : Anda ingin selamat dan kaya Raya dunia Akhirat? Anda ingin Jawabannya? Klik disini ajaa! Oke.
Menurut penelitian bahwa mayoritas Perasaan Siswa di kelas adalah ”BETE, STRES, BOSAN, JENUH,MALAS, PELAJARAN SUSAH, dll? Dalam Penelitian Thomas Amstrong dalam bukunya, “Setiap Anak Cerdas” 1980 Dia menemukan dari 1.000 kelas USA yang dikunjungi.“Kami jarang melihat tawa, sikap antusias, atau letupan motivasi yang dirasakan bersama. Kurang dari 3 persen waktu kelas digunakan untuk pujian, ekspresi sukacita atau humor, atau luapan spontan seperti ‘wow’ atau ‘asyiik’.
Setiap hari, kurang dari 1 persen waktu belajar dipakai untuk melibatkan murid dalam berbagi pendapat atau secara terbuka membahas sesuatu masalah atau topik. Semua ruang kelas sekolah dasar didominasi guru, sedangkan murid tidak berwenang menentukan apapun. Sejak itu keadaan malah menjadi semakin buruk. Meski di era tahun 1990-an terjadi gelombang reformasi, tampaknya sekarang ada pergerakan kembali ke situasi ruang kelas yang bahkan lebih suram,” demikan Goodlad.
Beberapa orang tua murid mengungkapkan “Anak saya ketika belum sekolah sangat ingin bersekolah, setelah bersekolah kok sekarang dia jadi takut & malas ke sekolah? Katanya gurunya….....!”
Apa yang menyebabkan siswa tidak suka dengan guru dan tidak betah di kelas, bahkan enggan untuk pergi ke sekolah? Menurut para pakar ada beberapa alasan yang menyebabkan kelas berubah menjadi momok yang menakutkan siswa.
• Gurunya kurang perhatian, lima menit pertama yang tidak mengasyikan, suaranya pelan dan tidak jelas dalam mengajar, kurang kreatif, hanya pandai menyuruh mengerjakan PR, tidak akomodatif, judes, galak, kurang senyum, tidak rapih, tidak ramah, diktator, tidak mengahrgai pendapat siswa, tidak menjadi teladan, datang terlambat, kurang persiapan mengajar, posisi mengajar yang kurang tepat, dll.
• Siswanya tidak sarapan, lapar, tidak bawa uang jajan, terlambat, tidak bawa buku pelajaran, suka mendapat ejekan, terlambat bayar spp, dll
• Kelasnya tidak nyaman, kurang pencahayaan, gerah, kurang hiasan, kurang bersih, kurang sirkulasi udara, papan tulisnya sudah rusak, dll
Bagaimana Agar Mengajar Menyenangkan?
Sponsor by : Anda ingin selamat dan kaya Raya dunia Akhirat? Anda ingin Jawabannya? Klik disini ajaa! Oke.
Selalu ada solusi dalam setiap permasalahan. Bobi Deporter dalam bukunya Quantum Teaching/Learning bisa dijadikan salah satu renungan dan acuan. Bobbi Deporter, menamai Kerangka Belajar dan Mengajar Interaktif lini dengan akronim TANDUR :
TUMBUHKAN
Tumbuhkan minat belajar siswa dengan memuaskan rasa ingin tahu siswa dalam bentuk: Apakah Manfaatnya BAgiKu (AMBAK) jika aku mengikuti topik pelajaran ini dengan guru anu?
Tumbuhkan suasana yang menyenangkan di hati siswa, dalam suasana relaks, tumbuhkan interaksi dengan siswa, masuklah ke alam pikiran mereka dan bawalah alam pikiran mereka ke alam pikiran Anda, yakinkan siswa mengapa harus mempelajari ini dan itu, belajar adalah suatu kebutuhan siswa, bukan suatu keharusan.
Tumbuhkan NIAT YANG KUAT pada diri Anda bahwa Anda akan menjadi guru dan pendidik yang hebat. Tumbuhkan strategi mengajar dengan memanfaatkan seluruh potensi yang ada di dalam kelas, di luar kelas, di dalam sekolah dan di luar sekolah.
ALAMI
Unsur ini mendorong hasrat alami otak untuk “menjelajah”. Cara apa yang terbaik agar siswa memahami informasi? Kegiatan apa yang dapat diberikan agar pengetahuan dan ketrampilan yang sudah dimiliki siswa, misalnya, dapat membuktikan bahwa kuat lemahnya arus listrik yang mengalir pada penghantar dipengaruhi oleh besarnya perlawanan (resistance) dari penghantar, luas penampang penghantar dan panjang penghantar?, bandingkan dengan keausan ban mobil jika dikaitkan dengan panjang jalan dan kondisi jalan raya. Atau bawa mereka ke pantai, genggam pasir kwarsa yang ada di pantai, ajukan pertanyaan:”Mengapa pasir ini ada disini, darimana sesungguhnya pasir ini berasal!” Seorang anak balita menyentuh ujung obat nyamuk yang terbakar, “Aww” dia menjerit. Tercipta suatu momen belajar dari abstrak:”Panas – Jangan Sentuh, menjadi kongkret.
NAMAI
Setelah siswa melalui pengalaman belajar pada topik tertentu, ajak mereka untuk menulis di kertas, menamai apa saja yang telah mereka peroleh, apakah itu informasi, rumus, pemikiran, tempat dan sebagainya, ajak mereka untuk menempelkan nama-nama tersebut di dinding kelas dan dinding kamar tidurnya.
DEMONSTRASIKAN
Ingatkan Anda ketika pertama kali mengenderai sepeda? Anda mencoba dan jatuh (ini pengalaman). Anda coba lagi, berhenti, bertanya, barangkali Anda dapat informasi atau latihan dari saudara, kakak, atau teman (penamaan). Kemudian Anda benar-benar mengaitkan pengalaman dan nama dengan cara menunjukkan dan melakukannya!
ULANGI
Melalui pengalaman belajar siswa mengerti dan mengetahui bahwa dia memiliki kemampuan (kompetensi) dan informasi (nama) yang cukup, sudah saatnya dia mendemontrasikan dihadapan guru, teman, maupun saudara-saudaranya.
Pengulangan memperkuat koneksi saraf dan menumbuhkan rasa “Aku tahu bahwa aku tahu ini!” Pengulangan sebaiknya dilakukan dengan menggunakan konsep multi kecerdasan (baca buku setiap anak cerdas- Thomas Amstrong).
RAYAKAN
Syukur yang terkekpresi dalam kata dan perbuatan. Perayaan adalah ekspresi kelompok seseorang yang telah berhasil mengerjakan sesuatu tugas atau kewajiban dengan baik. Umat Islam merayakan Iedul Fitri (kembali suci) karena telah berhasil mengerjakan ibadah puasa di bulan Ramadhan dengan baik. Jadi, jika siswa sudah mengerjakan tugas dan kewajibannya dengan baik layak untuk dirayakan lewat: bertepuk tangan, jentik jari, atau bernyanyi bersama-sama, atau secarabersama-sama mengucapkan:”AKU BERHASIL!”
Pakem Mengajar Agar Menyenangkan
• Siswa terlibat dalam berbagai kegiatan yang mengembangkan pemahaman dan kemampuan mereka dengan penekanan pada belajar melalui berbuat.
• Guru menggunakan berbagai alat bantu dan berbagai cara dalam membangkitkan semangat, termasuk menggunakan lingkungan sebagai sumber belajar untuk menjadikan pembelajaran menarik, menyenangkan, dan cocok bagi siswa.
• Guru mengatur kelas dengan memajang buku-buku dan bahan belajar yang lebih menarik dan menyediakan ‘pojok baca’
• Guru menerapkan cara mengajar yang lebih kooperatif dan interaktif, termasuk cara belajar kelompok.
• Guru mendorong siswa untuk menemukan caranya sendiri dalam pemecahan suatu masalah, untuk mengungkapkan gagasannya, dan melibatkam siswa dalam menciptakan lingkungan sekolahnya.
• Pastikan lima menit pertama kehadiran Anda dikelas sangat mengesankan, mengasyikan, membahagiakan dan membauat mereka semangat.
• Definisi dari tehnik pembelajaran Quantum Teaching TANDUR, adalah:
T: Tumbuhkan minat belajar
A: Aktifkan minat belajar
N: Namai semua konsep pembelajaran
D: Demonstrasikan, dengan maksud supaya anak lebih memahami pelajaran.
U: Ulangi, semakin sering diulang maka semakin kuat kuat pelajaran melekat.
R: Rayakan, berikan apresiasi kepada siapa saja yang berhasil melakukannya dengan baik.
Ada beberapa prinsip mengajar dalam Quantum Teaching, yaitu:
• Segalanya berbicara, lingkungan kelas, bahasa tubuh, dan bahan pelajaran semuanya menyampaikan pesan tentang belajar.
• Segalanya bertujuan, siswa diberi tahu apa tujuan mereka mempelajari materi yang kita ajarkan.
• Pengalaman sebelum konsep, dari pengalaman guru dan siswa diperoleh banyak konsep.
• Akui setiap usaha, menghargai usaha siswa sekecil apa pun.
• Jika layak dipelajari, layak pula dirayakan, kita harus memberi pujian pada siswa yang terlibat aktif pada pelajaran kita. Misalnya saja dengan memberi tepuk tangan, berkata: bagus!, baik!, dll.
Cara Agar Anda Selalu diingat dan dirindu, sekarang dan selamanya
Kata kunci adalah ”Jadilah Bintang dimata dan dihati murid atau anak Anda”. Agar anda menjadi guru dan orang tua yang selalu dinanti dan dirindu, sekarang dan selamanya. Lalu, apa kelebihan bintang itu? Apa kualitas Bintang yang akan selalu dinanti dan dirindu? Kualitas bintang itu dapat dilihat dan dirasakan dengan beberapa sebab :
• Kekuatan sinarnya, prestasinya atau kecemerlangannya dapat dilihat jelas oleh siswa dan anak
• Daya tariknya, potensinya selalu memberi keuntungan dan kenyamanan bagi siswa dan anak
• Dampaknya, hasil kerjanya bisa dirasakan nikmat dan menyenangkan siswa
• Hormatnya, kedudukannya, keistimewanya membawa berkah bagi siswa, sekolah dan siapapun yang terkain dengannya.
Langkah apa yang harus dimiliki agar menjadi Bintang dimata dan dihati murid atau anak Anda?
• Jadilah orang pertama yang selalu mendukung ide dan gagasan siswa Contoh ”Ibu saya usul tidak ada PR lagi” kata siswa. Lalu si ibu ,menjawab ” Iya saya setuju, atau ide menarik, gagasan baik, usulan hebat, ide kreatif, very nice, good..good....TAPI....kita bahas nati ya, tapi...kita bicakan lain waktu, tapi... kita bahas lagi lebih lanjut...oke guys...”. Lalu, lihat apa reaksi murid Anda?
• Jadilah yang pertama membantu siswa ”bantuan Anda dapat dilihat, dirasakan dan dinikmati oleh siswa”, sehingga menjadi kenangan yang tak terlupakan sepanjang masa..
• Jadilah yang pertama membuktikan ide menjadi hasil ”Hari ini kita akan buat kelas ini juara kebersihan”, Anda mulai membersihkan, merapikan, membuat gambar dinding yang unik dan menarik. Lalu, lihat apa yang terjadi dengan murid Anda?
• Menjadi yang terakhir meragukan diri dan siswa ”Carilah seribu alasan untuk meragukan diri dan siswa Anda”, jika tidak menemukannya, maka jadilah orang yang selalu positif dan optimis, karena Anda dan kita semua tidak pernah tahu apa yang akan terjadi hari esok. Bisa jadi siswa yang anda anggap paling bodoh dikelas saat ini adalah pengusaha sukses atau pemimpin bangsa ini dimasa depan.Siapa yang tahu?
• Jadilah yang terakhir untuk menyerah. ”Siswa bandel, susah faham, Pekerjaan banyak, Tugas Numpuk -Mendidik, Mengajar, Menilai, Mendokumentasikan, Mengenal karakter, Mengenal Potensi siswa, Menyusun Rencana mengajar, Membuat Silabus, Remedi, Pengayaan, pelatihan, Urusan dapur, Kasur, Anak-anak, Dll..Wow, sangat sibuk dan sangat melelahkan!!!”. Anda akan menyerah? Jika ya, maka Anda tidak akan pernah menjadi bintang.
• Jadilah yang terakhir untuk menyalahkan. ”Nilai ujian siswa tidak sesuai target, siswa banyak masalah, siswa bosan di kelas, siswa bandel, siswa malas, siswa ribut, dll” Siapa yang salah? Sesungguhnya tidak ada yang perlu disalahkan, yang Anda adalah kontribusi untuk selalu memperbaiki keadaan. Bertanggung jawab seratus persen. Jika Anda mulai menyalahkan orang lain, maka Anda tidak akan menjadi bintang.
Sponsor by : Anda ingin selamat dan kaya Raya dunia Akhirat? Anda ingin Jawabannya? Klik disini ajaa! Oke.
Agar Anda dicintai Siswa
Pernakah Anda sebagai guru ketika tidak di kelas atau saat jalan-jalan untuk acara pribadi kemudian tiba-tiba rindu kepada murid? Jika pernah, berarti benih cinta kepada murid telah merasuk ke dalam jalur darah Anda. Banyak guru yang mengajar hanya sekadarnya, tanpa cinta, tanpa hati, dan tanpa peduli. Yang terpenting masuk kelas, jam selesai, keluar kelas, dan selala satu semester mengeluarkan nilai karena tuntutan sekolah.
Cobalah mengajar dengan cinta, agar Anda dicintai. Meski terasa susah memulainya, namun yakinlah Anda akan tenang, damai, dan nikmat. Berikut tips mengajar dengan cinta.
1. Siapkan menu
Ibarat seorang ibu yang menyiapkan makan malam untuk acara keluarga, menu sajian pastilah disiapkan dengan baik agar memberikan kepuasan kepada penikmat masakan tersebut. Begitu pula, guru yang akan memunculkan benih cinta, siapkanlah menu pembelajaran dengan baik agar dapat dinikmati murid dengan baik pula.
2. Hargai Siswa
Anak adalah anak bukan orang dewasa dalam bentuk kecil. Hargai anak sebagaimana mereka adalah sosok anak. Bawalah dunia Anda ke dunia mereka. Tiap ucapan anak adalah emas jadi perlu direspon dengan emas pula.
3. Tersenyumlah
Jika anda tersenyum dengan murid, dia akan memberikan cinta 100 kalinya sebagai pembalasan senyum itu. Kemudian, senyum guru akan disimpan dalam memori anak yang paling dalam. Memori itu pada akhirnya dapat melejitkan potensi diri anak itu sendiri. Senyum adalah multivitamin yang mampu neggairahkan kejiwaan anak.
4. Jadilah Aktor
Ketika di kelas, jadilah aktor yang mampu menawan murid. Gunakan tangan, hentakan kaki, lirikan, mimik, intonasi suara secara terpadu. Aktor yang baik akan mampu membenamkan kepedulian penontonnya untuk terus terkesima sambil memahami maknanya.
5. Bersahabatlah dengan Mereka
Cinta bukan paksaan. Ia lahir dari perasaan, kehadirannya tidak diundang, perginya tiada yang merelakan.Persahabatan biasanya berakhir dengan percintaan tetapi percintaan tidak pernah berakhir dengan persahabatan. Bersahabatlah dengan siswa secara tulus. Sepanjang hidsupnya, siswa akan selalu tulus kepada sahabat gurunya.
Itulah, lima tips dasar bagi guru yang mengajar dengan cinta. Cinta bukan mengajar kita lemah tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar menghinakan diri tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat tetapi membangkitkan semangat. Kadangkala kita menyadari betapa dalamnya kita menyintai seseorang, di saat kita sedang kehilangannya. Dan kadangkala kita juga menyedari betapa perlunya cinta seseorang terhadap kita, di saat kita amat memerlukannya. Sumber : uchonrara
Sponsor by : Anda ingin selamat dan kaya Raya dunia Akhirat? Anda ingin Jawabannya? Klik disini ajaa! Oke.
Tantangan Utama Para Guru
1. Awas Bahaya! “westernmind”, kapitalis-hedonis, Mengukur segala kesuksesan dan kebaikan dengan konsideran materi atau financial. Sehingga berprinsip ada uang ada semangat mengajar. “Barangsiapa yang menjadikan akhirat sebagai seluruh tujuan dari tujuan-tujuannya, maka Allah akan mencukupi duniawinya. Dan barangsiapa yang memperbanyak tujuan-tujuannyautnuk dunia, maka Alloh tidak peduli di lembah mana ia akan dibinasakan.” (HR Ibnu Majjah dan Al-Hakim)
2. Cepat Menyerah dan Bosan untuk terus belajar dari orang lain
3. Menyalahkan orang lain
4. Pembenaran terhadap kesalahan dan kemalasan.
CARA MENGAJAR YANG EFEKTIF
Bagaimana agar mengajar Anda terlaksana secara efektif? Coba Anda perhatikan kunci – kunci di bawah ini :
A. Proses belajar mengajar yang menyenangkan
Belajar yang menyenangkan tentu saja akan membuat anak tertarik dan tidak akan membuat mereka jenuh. Terutama bagi anak usia dini. Lebih baik untuk menunda kegiatan belajar apabila kita belum bisa menciptakan suasana menyenangkan bagi anak. Karena apabila kita memaksa anak untuk belajar dalam situasi yang menegangkan, hal itu dapat membuat anak frustasi dan menjadi tidak mau belajar, karena merasa trauma dan ketakutan.Pemaksaan bahkan bisa melumpuhkan sel syaraf yang terdapat di otak anak.
Setiap pendidik pasti mengharapkan agar anak mendapatkan hasil belajar yang optimal, dan hal itu hanya akan didapatkan apabila anak mempunyai ketertarikan pada apa yang kita ajarkan. Caranya yaitu dengan belajar sambil bermain, bercerita,bernyanyi dan lain sebagainya. Alat peraga : coklat warna warni.
B. Kasih Sayang
“Kasih sayang melahirkan kecerdasan”, hasil dari sebuah penelitian telah membuktikan bahwa pembentukan otak dan perasaan sangat terikat erat pada kasih sayang yang diberikan kepadanya semasa ia berada di dalam kandungan sampai kasih sayang yang ia dapatkan setelah ia lahir dan tumbuh dewasa.
“Autis” adalah salah satu contoh sebagai akibat dari kurangnya kasih sayang. (Autis terjadi akibat kurang terhubungkannya syaraf –syaraf di pusat otak yang berisi emosi yang mengisi gerakan rasional dan pikiran logis). Hilangnya perasaan cinta pada awal kehidupan juga dapat melemahkan kekuatannya dan membuat pengaruh yang fatal pada otak. Pernyataan ini diperkuat oleh hasil penelitian bahwa ukuran otak anak yang jarang tersiram kasih sayang dan jarang diajak bermain lebih kecil 30% daripada anak normal pada usia yang sama.
C. Disiplin
Disiplin merupakan salah satu elemen penting agar terciptanya efektifitas belajar. Namun disiplin juga harus diterapkan secara konsisten dan ber”sinergi”. Konsisten atau istiqomah diperlukan dalam proses penerapan disiplin. Hilangnya konsistensi akan menghancurkan upaya kita dalam menegakkan disiplin.Satu contoh ,misalnya kita menginginkan satu bentuk tertentu pada sebuah pohon. Kita dapat membentuknya dengan mengikat dahan pohon tersebut dengan tali atau kawat. Namun bayangkan apa yang akan terjadi apabila dalam waktu yang singkat kita telah membuka ikatan itu ? tentu dahan pohon yang diikat tadi akan kembali seperti keadaan semula, bahkan mungkin akan bergerak lebih jauh dari posisi semula. Akan tetapi dengan kesabaran dan ketelatenan kita akan mendapatkan hasil yang sesuai dengan keinginan kita. Itulah sebabnya kenapa pendidikan harus dilakukan secara bertahap, sedikit demi sedikit sampai anak memahami apa yang kita ajarkan. Karena pendidikan adalah sebuah proses yang sangat panjang dan tak berujung. Alat peraga : tanaman.
Selanjutnya kita akan menjelaskan tentang arti dari kata “sinergi”. Sinergi adalah satu bentuk penyatuan energi dari semua pihak yang berkepentingan, dalam hal ini yaitu kerjasama yang berkesinambungan antara orang tua,pihak sekolah serta lingkungan (kakek nenek, saudara, teman bermain, dll). Artinya pendidikan bukan hanya merupakan tanggung jawab orang tua saja, atau tanggung jawab sekolah saja, akan tetapi telah menjadi tanggung jawab bersama,sehingga dalam pelaksanaan disiplinpun harus ada koordinasi yang baik dari semua pihak. Alat peraga : gambar
D. Hukuman dan Ganjaran
Hukuman dapat diterapkan apabila anak tidak mematuhi aturan yang telah disepakati / tidak disiplin, dengan tujuan agar anak tidak mengulangi perbuatannya.
Ganjaran / hadiah diberikan kepada anak ketika anak berhasil melakukan perbuatan yang baik (menurut norma agama ataupun norma yang berlaku di masyrakat), dengan tujuan untuk memotivasi anak agar mereka mempertahankan bahkan meningkatkan perilaku baiknya menjadi lebih baik.
Setelah kita bahas tentang kunci-kunci keberhasilan dalam cara mengajar yang efektif, maka berikutnya kita akan menguraikan tentang cara-cara mengajar yang efektif.
1. Cara Memupuk Minat Baca
1. Memperkenalkan anak pada buku – buku bergambar dan penuh warna.
2. Menceritakan isi buku tersebut.
3. Menyimpan buku- buku tersebut di tempat yang mudah diraih anak.
Puncak kemampuan anak untuk menyerap informasi berada pada puncaknya ketika anak berusia 2-3 tahun. Lebih mudah mengajar anak usia 3 tahun daripada anak 4 tahun. Lebih mudah anak 4 tahun daripada 5 tahun dan seterusnya.
Selain membaca anak usia dinipun bisa diajarkan menulis. Namun tetap didasarkan pada pemahaman bahwa belajar merupakan suatu proses bukan pemaksaan. Alasannya, untuk belajar menulis perlu penguasaan dan pengembangan motorik halus. Untuk itu kita bisa mulai menstimulasi anak dengan cara : bermain air, bermain tanah liat, stempel dengan menggunakan jari, bermain plastisin, dan semua kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan motorik anak. Yang penting Seluruh kegiatan perlu diperhatikan unsur kesiapan anak, unsur bermain, dan unsur kesenangan. Supaya anak tidak mudah bosan, kita perlu mencari tahu apa yang menarik bagi anak. Kita juga perlu menyadari bahwa anak mempunyai keterbatasan konsentrasi. Semakin muda usianya semakin sedikit pula daya konsentrasi anak.
Buku – buku yang menarik bagi anak adalah :
• Ilustrasinya menarik
• Kata – kata atau teks yang besar – besar dalam bahasa yang baik
• Berwarna
Cara membacakan cerita / mendongeng :
Membacakan cerita / mendongeng dalam suasana hati yang baik
Melakukan kegiatan tersebut dengan penuh rasa pengabdian pada anak
Melakukan dengan ekspresif
Ucapkanlah kata – kata dengan jelas
Ajukanlah pertanyaan kepada anak-anak dengan spontan.
Merahasiakan jalan cerita
Mendongeng merupakan kegiatan positif yang banyak manfaatmya, maka jadikanlah kegiatan itu sebagai sarana untuk mengantarkan anak-anak ke gerbang kesuksesan dengan kenangan indah dari masa kecilnya.
B .Mengasah sikap kritis dan kreatif
Cara - cara untuk mengembangkan sikap kritis dan kreatif anak, antara lain :
1. Memberikan anak kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya. Agar ia dapat mengembangkan segenap potensinya untuk berfikir dari hari ke hari dan semakin terampil mengelola pikirannya.
2. Memberikan keleluasaan untuk mengembangkan kemampuan berbahasa.
3. Memberikan informasi sebanyak mungkin kepada anak.
4. Memperkenalkan anak kepada teknik mengemudikan otak.
Mengemudikan otak bisa diibaratkan dengan mengemudikan sebuah mobil. Dimana disitu kita mengenal pedal gas, rem ,kopling dan lain- lain. Dari situ kita bisa mengajarkan anak untuk mengoperasikan perangkat perangkat tersebut secara bijaksana, sesuai dengan kebutuhannya.
Contoh kegiatan yang dapat mengasah keterampilan berfikir anak yaitu : membuat perangkat susun cerita dari potongan – potongan gambar seperti ini.
Alat peraga : *Beberapa potongan gambar / foto
* Judul gambar
C . Bermain sambil belajar
Bermain adalah haL yang paling disukai oleh anak. Namun dalam bermain itu ada 5 aspek penting yang perlu diperhatikan dalam memilih mainan anak, yaitu:
1. Fisik motorik
2. Kognitif atau kecerdasan
3. Afektif atau emosionalquotient (EQ)
4. Sosial
5. Spiritual (SQ)
Aspek fisik dapat kita beri nutrisi yang baik dari makanan – makanan yang bergizi. Lalu setelah itu kita dapat mengoptimalkan potensi anak salah satunya dengan memberikan mainan yang tepat. Dalam hal ini orang tua perlu mengawasi dengan cara ikut terlibat dalam permainan anak. Mis : bermain petak umpet. Dalam permainan ini anak dituntut untuk berfikir bagaimana ia mencari persembunyian yang aman agar tidak cepat ketahuan (kognitif). Setelah itu anak juga belajar untuk menerima kekalahan ketika ia harus bergiliran jaga (afektif). Aspek sosial juga terdapat di dalam permainan ini.Dengan keterlibatan semua anggota keluarga tentu saja akan mengakrabkan hubungan kekeluargaan. Secara spiritual anak diajarkan tentang kejujuran dalam bermain, yaitu tidak boleh curang. Dan untuk masalah fisiknya, disini anak dilatih untuk bergerak cepat ketika ia harus bersembunyi, dengan cara berlari, melatih kelenturan tubuh ketika ia bersembunyi di tempat yang sempit dan lain sebagainya.
Contoh mainan mainan yang bermanfaat ,ialah : permainan permainan dalam lomba tujuh belasan, bekel, lego, dll.
Kepuasan dalam bermain dapat memupuk rasa percaya diri anak. Bermain juga mampu memancing kreatifitas dan imajinasi anak. Jadi tidak perlu takut anak tidak menjadi pintar karena banyak bermain akan tetapi ternyata banyak manfaat positif yang akan kita dapatkan dengan bermain. Tinggal bagaimana kreatifitas kita dalam memilihkan mainan dan mengarahkannya sehingga mendapatkan hasil yang optimal.
D. Mengenal dan mendidik anak berbakat
Sepintas anak berbakat dengan anak hiperaktif memang mirip. Yaitu lincah,aktif, tak sabaran dan gemar bertanya/ namun ada perbedaan diantara keduanya.
Anak Hiperaktif Anak Berbakat
*lincah tapi tdk terarah *lincah terarah / dinamis
*Tidak dapat berkonsenterasi *penuh konsenterasi
*gemar bertanya tapi,tidak *selalu menuntut jawaban yang rasional
peduli akan jawaban
*aktivitasnya tidak mempunyai *aktivitasnya selalu mempunyai tujuan
tujuan yang jelas
Anak berbakat sangat memerlukan pengarahan yang benar secara berkesinambungan, karena kebutuhan, minat, dan perilaku anak akan berubah- ubah seiring dengan waktu. Semakin banyak kesempatan yang diberikan,ia akan semakin berkembang. Ciri-ciri anak berbakat ;kreatif,imajinatif,jangkauan pemikiran ke masa depan, dan selalu mencari dan mempelajari sesuatu yang baru. Mereka rata-rata pandai di semua bidang study dengan IQ minimal 130 dan CQ (creative quotient) 250.
Berbakat tidaknya seorang anak terkait dengan spesialisasi kerja belahan otak kiri, kanan, muka dan belakang.Fungsi otak kiri :untuk berfikir rasional, analitis, berurutan,linear dan saintifik(belajar membaca, aspek berhitung).Fungsi otak kanan: berfikir holistik, spasial, metaporik,dan lebih banyak menyerap konsep matematik, sintesit, mengetahui sesuatu secara intuitif dan elaborasi. Pada anak berbakat kinerja keempat belahan otak bekerja sama baiknya. Dan apabila lingkungannya menunjang dan mendapatkan bimbingan yang memadai anak seperti ini akan sangat berguna bagi dirinya sendiri maupun bagi keluarga dan masyaarakat sekitarnya. Namun apabila kebutuhan mereka tidak terpenuhi maka tingkah lakunya bisa menjurus ke hal – hal yang negatif. Suatu penelitian di Inggris menunjukkan bahwa 70% narapidana memiliki IQ rata – rata 135 ke atas, sementara IQ rata – rata orang normal hanya sekitar 90. Kesimpulannya para napi ini tidak terpenuhi kebutuhan psikologisnya pada masa kanak – kanak mereka.
Pengajaran pada anak berbakat sangat dianjurkan menggunakan kurikulum berdiferensi yang dirancang khusus . tapi tidak menyimpang dari yang telah ditetapkan pemerintah. Misalnya dalam pelajaran sain, selain teori, sisa waktu sebaiknya digunakan untuk membuat kliping yang membutuhkan gambar ,penelitian ,pencarian di ensiklopedia, wawancara dll. Semua pelajaran dibuat menarik melalui proses “Learning by doing” atau “ Learning by playing”,agar anak tidak cepat bosan. Dengan ini mereka akan terlatih memilih alternatif tertentu dalam menghadapi masalah. Ia juga akan berfikir secara hipotesis, bisa meramalkan dan mengantisipasi apa yang belum dan akan terjadi berdasarkan fakta. Anak juga harus dilatih berani bertanya serta sering diminta untuk menceritakan pengalamannya di depan kelas tanpa rasa malu.
Untuk melakukan metode tersebut seharusnya guru aktif, kreatif serta mempunyai wawasan yang luas, yang dapat diperkaya dengan membaca, ikut seminar dll. Sehingga pengetahuannya tidak kalah dengan murid. Dan apabila tidak tahu jangan sampai kita pura – pura tahu, lebih baik jawabannya dijanjikan untuk dicarikan terlebih dahulu.
Anak merupakan sumber alam yang paling berharga, oleh sebab itu mereka butuh dihargai,diakui dan dihormati agar ia memiliki harga diri yang tinggi, cakap, dan mandiri dan termotivasi untuk maju.
Sponsor by : Anda ingin selamat dan kaya Raya dunia Akhirat? Anda ingin Jawabannya? Klik disini ajaa! Oke.
Lebih lengkap kunjungi : www.ayi-ibet.blogspot.com atau www.trenbiz.com
Tentang Pembicara atau penulis :
Lahir di Sukabumi, 6 September 1976, Menikah dengan Halimah Hapadz dan dikaruniai dua orang putra, yakni Abdullah Azzam Al-Muzaini dan Faris Syahid ’Audah Al-Muzaini Alamat tinggal di JL. Pesantren No 55A Tangerang HP. 0813.8244.2222
Prestasi Pembicara :
• Pembicara adalah anak panti asuhan ”dengan nilai rapot seluruhnya 6” yang berubah sukses menjadi salah satu siswa terbaik di sekolah ”Duta Sekolah 1988”
• Pembicara adalah Anak yatim pertama yang sukses mendapat tiket beasiswa di luar negeri selama enam tahun dalam usia 17 tahun
• Pembicara adalah anak petani miskin Jampang Sukabumi pertama yang menjadi sarjana di Jakarta
• Pembicara adalah tukang kuli panggul singkong pertama yang bisa keliling ASEAN dan Timur Tengah dalam usia 19 tahun
• Pembicara adalah siswa favorit internasional di religious institute state of Kuwait 1997
• Pembicara adalah wong Ndeso pertama yang menjadi direktur utama di perusahaan swasta nasional dalam usia 27 tahun.
• Pebicara dalah penulis buku laris “The Beauty of trading with GOD”
Sponsor by : Anda ingin selamat dan kaya Raya dunia Akhirat? Anda ingin Jawabannya? Klik disini ajaa! Oke.
Posting Komentar
Posting Komentar