Bisnis Akhirat Quadrant
Berbisnis dengan Tuhan adalah risalah para nabi dan para rasul. Pijakan para sahabat, para ulama, pengusaha yang sukses, pejabat yang jujur, hakim yang adil, politisi yang bijaksana, para pejuang dan orang-orang sholeh di muka bumi ini. Mereka sangat meyakini, bahwa hidup ini tidak akan pernah berarti, kecuali berpegang pada prinsip dasar yaitu: ”Hidup sempurna dari Tuhan, hidup selamat bersama Tuhan, dan hidup sukses untuk Tuhan (Success & happiness : life from God, life with God, life for God).
Inilah blue print kehidupan manusia seutuhnya. Sehingga siapapun yang mampu menerjemaahkan blue print ini, dalam bentuk visi, misi, aksi dan orientasi yang tepat dan benar, maka mereka sangat berpeluang mencapai absolute freedom. Mereka pantas hidup bahagia di dunia dan menjadi penghuni surga yang abadi di akhirat. Apakah Anda siap menjemputnya? Bagaimana Anda mampu mendapatkan passive income di negeri akhirat?
Di dunia ini terdapat 4 quadran pekerjaan manusia, dalam meraih kesuksesan di negeri Akhirat. Jika Anda mampu memilih yang terbaik dari 4 quadran di bawah ini, maka Anda akan termasuk golongan orang yang beruntung di dunia dan akhirat.
Pertama, Dzolimun Linafsihi adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran dan mampu mengimaninya, tetapi dia tidak mampu melakukannya, bahkan meninggalkannya. Manusia jenis ini seringkali terjebak dalam quadran pekerjaan haram, yang dibenci dan dilarang Allah SWT, seperti berzina, berjudi, berdusta, korupsi, mabuk-mabukan, memakai atau menjual narkoba, dll.
Balasan bagi mereka adalah siksa dan azab atas apa yang mereka lakukan, sampai dosanya terhapus. Tetapi mereka tidak kekal dalam azab tersebut, mereka masih berpeluang mendapatkan surga Allah SWT.
Kedua, Muqtashidun adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran dan mengimani serta melakukannya, walaupun tidak dapat menyempurnakannya dengan amalan sunnah. Mereka juga memahami perbuatan yang haram dan mereka mampu meninggalkannya, walaupun dosa-dosa kecil kadang dilanggarnya. Seperti terlambat shalat, merokok, mendengar musik yang melalaikannya, tidak menjaga pAndangan, dll. Amal mereka akan ditimbang dan dinilai oleh Allah SWT.
Apakah mereka layak langsung mendapatkan tiket surga, tanpa harus mampir ke neraka atau dia harus mendapat terapi dulu di dalam api neraka. Semua keputusan ada di pengadilan Allah SWT yang Maha Adil, yang pasti peluang mendapat kebahagian bagi mereka lebih tinggi dibanding quadran pertama.
Ketiga, Saabiqun bil khairat adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran dan mampu mengimani serta melakukannya secara baik dan maksimal. Mereka juga memahami perbuatan yang haram dan mampu meninggalkannya secara utuh. Mereka mencitai Allah dan dicintai Allah, mereka ridho dengan Allah dan Allah sangat ridho dengan mereka.
Mereka berlomba-lomba melakukan kebaikan, mereka bekerja dan bekerjasama dalam menolong agama Allah SWT, siang hari mereka berniaga menjemput rezeki Allah SWT dan malam harinya mereka bersimpuh dan bersujud di hadapan Allah SWT dengan khusyu. Di akhirat nanti, mereka akan dimasukkan kedalam surga, ada yang memasuki surga seperti kilat, pesawat jet tempur, dan ada juga yang seperti kecepatan suara. Merekalah manusia yang paling beruntung, yang akan mendapatkan absolute freedom dan passive income, baik di dunia taupun di akhirat.
Keempat, Magdhub, adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran, tetapi sangat sombong untuk mengimaninya. Mereka ingkar bahkan memerangi orang-orang yang beriman. Manusia yang termasuk ke dalam golongan ini seperti: Fir’aun, Raja Namrudz, Abu Lahab, Abu Jahal, Kaum radikal Yahudi, dan kroni serta penerus-penerusnya, sampai hari kiamat. Profesi mereka adalah memburu dan membunuh para utusan Allah dan orang sholeh. Mereka tidak akan ridho terhadap perdamaian, keadilan dan kesejahteraan ummat manusia. Mereka sangat hobi berperang, menindas dan menjajah, mereka dianugerahkan otak yang cerdas, tetapi digunakan untuk menghancurkan dunia. Mereka akan mendapatkan murka dan azab Allah yang sangat pedih. Di dunia mereka akan dihinakan dan di akhirat kekal dalam neraka jahanam.
Baca lebih lengkapnya dalam buku ”Indahnya Berbisnis dengan Tuhan”, seri satu (Life Management Series 1) karya Ust. Ayi Muzayini E.K, dengan pengantar DR. Hidayat Nur Wahid,MA. Penerbit Fatihah Publishing, Buku ini akan menemani Anda menuju apa yang Anda inginkan. Diangkat dari kisah nyata yang sangat istimewa dan penuh haru. Terdiri dari 10 bagian kisah yang unik dan penuh inspiratif. Tebal 296 halaman dengan harga konsumen Rp.58.000 (sudah termasuk ongkos kirim). Harga distributor Rp.30.000,- (minimal pengambilan 60 buku). Segera pesan, persediaan terbatas.
Pemesanan, masukan dan tanggapan dapat dikirim ke Jl.Pesantren No 55A 03/05 Kreo Selatan Larangan Tangerang 15156. HP 0813.8244.2222 Telp. (021)-68.99.23.24 – 7388.41.52 Fax (021)-585.45.01 Email : ayi.okey@gmail.com www.ayi-ibet.blogspot.com
Berbisnis dengan Tuhan adalah risalah para nabi dan para rasul. Pijakan para sahabat, para ulama, pengusaha yang sukses, pejabat yang jujur, hakim yang adil, politisi yang bijaksana, para pejuang dan orang-orang sholeh di muka bumi ini. Mereka sangat meyakini, bahwa hidup ini tidak akan pernah berarti, kecuali berpegang pada prinsip dasar yaitu: ”Hidup sempurna dari Tuhan, hidup selamat bersama Tuhan, dan hidup sukses untuk Tuhan (Success & happiness : life from God, life with God, life for God).
Inilah blue print kehidupan manusia seutuhnya. Sehingga siapapun yang mampu menerjemaahkan blue print ini, dalam bentuk visi, misi, aksi dan orientasi yang tepat dan benar, maka mereka sangat berpeluang mencapai absolute freedom. Mereka pantas hidup bahagia di dunia dan menjadi penghuni surga yang abadi di akhirat. Apakah Anda siap menjemputnya? Bagaimana Anda mampu mendapatkan passive income di negeri akhirat?
Di dunia ini terdapat 4 quadran pekerjaan manusia, dalam meraih kesuksesan di negeri Akhirat. Jika Anda mampu memilih yang terbaik dari 4 quadran di bawah ini, maka Anda akan termasuk golongan orang yang beruntung di dunia dan akhirat.
Pertama, Dzolimun Linafsihi adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran dan mampu mengimaninya, tetapi dia tidak mampu melakukannya, bahkan meninggalkannya. Manusia jenis ini seringkali terjebak dalam quadran pekerjaan haram, yang dibenci dan dilarang Allah SWT, seperti berzina, berjudi, berdusta, korupsi, mabuk-mabukan, memakai atau menjual narkoba, dll.
Balasan bagi mereka adalah siksa dan azab atas apa yang mereka lakukan, sampai dosanya terhapus. Tetapi mereka tidak kekal dalam azab tersebut, mereka masih berpeluang mendapatkan surga Allah SWT.
Kedua, Muqtashidun adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran dan mengimani serta melakukannya, walaupun tidak dapat menyempurnakannya dengan amalan sunnah. Mereka juga memahami perbuatan yang haram dan mereka mampu meninggalkannya, walaupun dosa-dosa kecil kadang dilanggarnya. Seperti terlambat shalat, merokok, mendengar musik yang melalaikannya, tidak menjaga pAndangan, dll. Amal mereka akan ditimbang dan dinilai oleh Allah SWT.
Apakah mereka layak langsung mendapatkan tiket surga, tanpa harus mampir ke neraka atau dia harus mendapat terapi dulu di dalam api neraka. Semua keputusan ada di pengadilan Allah SWT yang Maha Adil, yang pasti peluang mendapat kebahagian bagi mereka lebih tinggi dibanding quadran pertama.
Ketiga, Saabiqun bil khairat adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran dan mampu mengimani serta melakukannya secara baik dan maksimal. Mereka juga memahami perbuatan yang haram dan mampu meninggalkannya secara utuh. Mereka mencitai Allah dan dicintai Allah, mereka ridho dengan Allah dan Allah sangat ridho dengan mereka.
Mereka berlomba-lomba melakukan kebaikan, mereka bekerja dan bekerjasama dalam menolong agama Allah SWT, siang hari mereka berniaga menjemput rezeki Allah SWT dan malam harinya mereka bersimpuh dan bersujud di hadapan Allah SWT dengan khusyu. Di akhirat nanti, mereka akan dimasukkan kedalam surga, ada yang memasuki surga seperti kilat, pesawat jet tempur, dan ada juga yang seperti kecepatan suara. Merekalah manusia yang paling beruntung, yang akan mendapatkan absolute freedom dan passive income, baik di dunia taupun di akhirat.
Keempat, Magdhub, adalah suatu kondisi manusia yang mengetahui akan kebenaran, tetapi sangat sombong untuk mengimaninya. Mereka ingkar bahkan memerangi orang-orang yang beriman. Manusia yang termasuk ke dalam golongan ini seperti: Fir’aun, Raja Namrudz, Abu Lahab, Abu Jahal, Kaum radikal Yahudi, dan kroni serta penerus-penerusnya, sampai hari kiamat. Profesi mereka adalah memburu dan membunuh para utusan Allah dan orang sholeh. Mereka tidak akan ridho terhadap perdamaian, keadilan dan kesejahteraan ummat manusia. Mereka sangat hobi berperang, menindas dan menjajah, mereka dianugerahkan otak yang cerdas, tetapi digunakan untuk menghancurkan dunia. Mereka akan mendapatkan murka dan azab Allah yang sangat pedih. Di dunia mereka akan dihinakan dan di akhirat kekal dalam neraka jahanam.
Baca lebih lengkapnya dalam buku ”Indahnya Berbisnis dengan Tuhan”, seri satu (Life Management Series 1) karya Ust. Ayi Muzayini E.K, dengan pengantar DR. Hidayat Nur Wahid,MA. Penerbit Fatihah Publishing, Buku ini akan menemani Anda menuju apa yang Anda inginkan. Diangkat dari kisah nyata yang sangat istimewa dan penuh haru. Terdiri dari 10 bagian kisah yang unik dan penuh inspiratif. Tebal 296 halaman dengan harga konsumen Rp.58.000 (sudah termasuk ongkos kirim). Harga distributor Rp.30.000,- (minimal pengambilan 60 buku). Segera pesan, persediaan terbatas.
Pemesanan, masukan dan tanggapan dapat dikirim ke Jl.Pesantren No 55A 03/05 Kreo Selatan Larangan Tangerang 15156. HP 0813.8244.2222 Telp. (021)-68.99.23.24 – 7388.41.52 Fax (021)-585.45.01 Email : ayi.okey@gmail.com www.ayi-ibet.blogspot.com
Posting Komentar
Posting Komentar